Inovasi Generasi Muda dalam Meningkatkan Perekonomian Indonesia
Table of Contents
![]() |
Pixabay.com |
Generasi muda adalah harapan suatu negara. Masa depan suatu negara tercermin dari kondisi generasi mudanya saat ini. Semakin produktif dan inovatif generasi mudanya, maka semakin cerah pula masa depan suatu negara. Dalam sebuah maqolah arab diterangkan bahwa Ø´ُبَّانُ اليَÙˆْÙ…ِ رِجَالُ الغَدِّ artinya pemuda hari ini adalah pemimpin masa depan. Dengan lahirnya generasi baru, maka diharapkan ada perubahan perubahan ke arah hal yang positif. Maka dari itu, sudah seharusnya generasi muda saat ini dibekali dengan kecakapan serta keterampilan yang memadai guna bersaing di era mendatang. Semakin tinggi daya saing suatu negara terhadap negara lain, maka semakin tinggi pula martabat dan kedudukan negara tersebut.
Generasi millennial adalah komponen terbesar ketika terjadi bonus demografi. Peran generasi milenial dalam perekonomian Indonesia tentu sangatlah besar, mengingat merekalah yang mempunyai ide-ide kreatif, inovatif, serta idealisme dalam mewujudkan perubahan-perubahan ke arah yang lebih baik lagi. Berdasarkan data dari BPS, saat ini struktur demografi didominasi oleh penduduk berusia muda (milenial) dengan median 29,9 tahun. Hal inilah yang disebut dengan bonus demografi.
Salah satu bidang yang saat ini menjadi fokus utama persaingan global adalah bidang ekonomi. Di tengah persaingan global yang semakin kompetitif, masing masing negara harus berupaya menjaga keberlangsungan kegiatan ekonominya. Negara yang tidak mampu menyesuaikan diri serta tidak berinovasi terhadap perkembangan ekonomi dunia, maka negara tersebut akan tertinggal dari negara lain. Begitupun sebaliknya, negara yang secara responsif beradaptasi serta berinovasi terhadap perkembangan ekonomi dunia, maka negara tersebut akan memenangkan persaingan global. Untuk itu, sudah seharusnya suatu negara menyadari betapa pentingnya peran generasi muda dalam meningkatkan perekenomian nasional. Sehingga perhatian serta dorongan terhadap generasi muda adalah sesuatu yang harus di upayakan.
Di Indonesia, kondisi ekonominya tidak jauh berbeda dengan kondisi ekonomi negara lain. Indonesia adalah negara yang potensi ekonominya sangat tinggi. Indonesia adalah negara yang mempunyai ekonomi terbesar di Asia Tenggara. Indonesia memiliki beberapa karakteristik yang menempatkan Indonesia ke dalam posisi yang menguntungkan untuk meningkatkan ekonominya. Selain itu, dalam beberapa tahun belakangan ada dorongan kuat dari pemerintah dalam mengekang ketergantungan pada ekspor komoditas (mentah), sekaligus mendorong peran industri manufaktur dalam perekonomian. Pembangunan infrastruktur juga menjadi tujuan utama pemerintah dalam pembangunan ekonomi.
Generasi muda adalah pihak yang akan memegang tongkat estafet kepemimpinan dimasa yang akan datang. Mereka merupakan anak-anak bangsa yang memiliki idealisme untuk membangun Indonesia unggul. Generasi muda juga biasanya mempunyai pemikiran yang inovatif, kreativitas yang tinggi serta mempunyai akses informasi melalui internet dan berpeluang besar terlibat dalam pembangunan ekonomi kreatif Indonesia. Hal ini disebabkan karena rutinitas mereka yang terus terkoneksi dengan internet, oleh karena itu dibutuhkan sebuah keterampilan bagaimana mengolah informasi itu menjadi sebuah kreativitas.
Dalam menjalankan ekonomi kreatif, generasi muda harus kreatif dan inovatif. Generasi muda perlu mengasah kreativitas agar nantinya berbagai konsep tentang peningkatan ekonomi UKM bisa diberdayakan oleh masyarakat. Pada era modern ini banyak generasi muda sebagai penggerak bagi era ekonomi kreatif. Generasi ini percaya bahwa mereka sebagai penggerak era ekonomi, apa yang meraka sukai, atau sebagai bisnis dan harus mempunyai inovasi atau ide-ide baru yang belum ada saat ini dan ide-ide tersebut harus kreatif, inovatif dan sangat unik.
Perkembangan zaman yang semakin modern membantu generasi muda dalam mengembangkan kreativitas. Mereka dapat terhubung melalui koneksi internet misalnya, facebook, instagram, twitter, pinterest, blogspot dan sebagainya. Bila sebagian generasi muda Indonesia berani terjun ke industri kreatif, serta membuka lapangan kerja, berapa banyak pengangguran yang terselamatkan , selain meningkatkan nilai ekonomi dan juga bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Sumbangsih generasi milenial tercermin dari besarnya nilai PDB ekonomi kreatif yang terus meningkat. Menurut data Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf), PDB Sektor Ekonomi Kreatif meningkat dari Rp784 triliun pada tahun 2014 menjadi Rp1,105 triliun pada tahun 2018. Sekitar 41% selama kurun waktu 4 tahun. Angka yang sangat fantastis dan menggembirakan. Pengembangan ekonomi kreatif harus dilakukan melalui berbagai terobosan, di mana perkembangan teknologi dan usaha rintisan (startup) memiliki peran penting. Hal ini berkaitan dengan peran milenial dalam memperbaiki iklim usaha, ide kreatif, serta eksekusi atas ide tersebut.
Hal yang paling dibutuhkan dunia bisnis Indonesia saat ini adalah penguasaan teknologi dan solusi tepat guna, karena hal tersebut dapat membantu dunia usaha terutama UMKM bertahan dan berkembang. Mengingat skalanya yang relatif kecil, di satu sisi UMKM memiliki keterbatasan modal, sehingga mereka memerlukan solusi dengan harga terjangkau dan mudah diimplementasikan. Selain itu, kebanyakan UMKM di Indonesia belum mampu memiliki penguasaan teknologi yang memadai, sehingga yang mereka butuhkan adalah solusi yang sederhana dan mudah diimplementasikan. Di sisi lain, skalanya UMKM yang kecil memiliki keunggulan dibandingkan usaha menengah atas, di mana mereka akan lebih leluasa lincah dalam beradaptasi mengikuti perkembangan pasar dan jaman.
UMKM yang jumlah karyawannya tidak banyak. Maka, proses pengambilan keputusan dalam UMKM biasanya akan lebih sederhana. Inilah yang perlu dipahami dan dimanfaatkan oleh UMKM untuk melakukan transformasi bisnis. Transformasi bisnis dapat dimanifestasikan dalam berbagai bentuk. UMKM juga bisa bersinergi dengan generasi milenial yang memiliki ide-ide kreatif guna memajukan UMKM.
Posting Komentar